Ciri Anak Ayam Bangkok Yang Bagus dan Cara Melatih Nafas Ayam

Ciri Anak Ayam Bangkok Yang Bagus dan Cara Melatih Nafas Ayam

Pembahasan Mengenai Ciri Anak Ayam Bangkok Yang Bagus dan Cara Melatih Nafas Ayam Melihat sekilas dari fisiknya saja, umumnya orang yang sudah berpengalaman pasti akan tahu bagaimana kualitas tarung ayam tersebut. Namun, beda halnya jika yang dipilih atau dinilai adalah ayam anakan yang pertumbuhan fisik masih belum optimal. Pertumbuhan fisik penentu karakter tarung seperti kepala, bulu, sisik kaki, dan leher pada anak ayam bangkok masih dalam proses sehingga akan terlalu dini jika harus dinilai.

• Anak Ayam Bangkok yang Bagus
Kendati kualitas tarung ayam bangkok sulit dinilai pada usia dini, bukan berarti tidak ada sama sekali cara yang bisa dilakukan untuk memilih anakan ayam bangkok seperti apa yang calonnya punya kemampuan tarung memuaskan. Saya telah melakukan pendalaman terhadap masalah ini. Saya pun sudah menemukan beberapa celah penilaian ciri-ciri anak ayam bangkok calon juara terutama untuk anak ayam yang usianya sudah > 5 bulan. Berikut dibawah ini langsung saja kita bahas mengenai ciri anak ayam bangkok yang bagus dan cara melatih nafas ayam :

➢ 1. Kepala
Anak ayam bangkok yang bagus umumnya memiliki bentuk kepala menyerupai kepala burung jalak. Bentuk kepala yang agak tebal, panjang, dengan kulit tipis dan halus umumnya menunjukan bahwa kelak anak ayam tersebut mempunyai daya tahan yang baik terhadap pukulan, tidak cengeng saat mendapat luka pasca bertarung, dan punya penampilan yang berwibawa.

➢ 2. Paruh
Paruh anak ayam bangkok yang baik adalah paruh yang di bagian atasnya terdapat garis tengah seperti paruh burung rajawali. Ciri ini menunjukan bahwa paruh anak ayam tersebut adalah paruh yang kuat, ganas, dan mematikan saat mematuk tubuh lawan. Usahakan pula untuk memilih anak ayam yang warna paruhnya tembus atau sama dengan warna ruas kakinya.

➢ 3. Mata
Mata anak ayam yang bagus adalah yang bulat, jernih, dan letaknya agak masuk ke dalam (tulang alis menonjol). Mata yang demikian menunjukan bahwa ayam bangkok tersebut saat dewasa nantinya memiliki tingkat kewaspadaan tinggi terhadap pukulan sehingga akan sulit diserang dan dilukai lawannya.

➢ 4. Kaki
Saya biasanya melihat bentuk kaki sebagai prioritas utama dalam memilih anak ayam bangkok berkualitas. Kaki yang proporsional dengan lutut menjorok ke belakang, jari normal panjang dan terbuka lebar, serta sisiknya agak kering adalah ciri anak ayam bangkok calon juara. Pukulan ayam bangkok dengan ciri tersebut biasanya terarah dan sangat kuat. Kuda kudanya pun juga pasti seimbang.

➢ 5. Tulang
Ada 3 bagian tulang yang penting digunakan sebagai indikator kualitas anak ayam bangkok calon juara. Ketiganya yaitu tulang leher, tulang badan, dan tulang kaki.

Tulang leher yang baik adalah tulang leher yang tersusun rapat, agak panjang, dan berukuran besar. Tulang leher seperti ini sangat menunjang pergerakan kepalanya di kemudian hari. Untuk meliuk, ngeles, ngunci dan ngalung, ayam bangkok dengan bentuk tulang leher seperti ini biasanya sangat mudah melakukannya.

Tulang badan terutama di bagian dada harus besar dan tebal. Tulangnya memanjang dari bagian dada hingga tulang belakang. Tulang badan juga harus rapat, kuat, dan keras saat diraba, terutama tulang penghubung antara tubuh dan tulang ekor.

Tulang kaki ada 2 jenis, yaitu membulat dan persegi (punya lekukan seperti buah belimbing). Untuk ayam tipe pukul sebaiknya Anda memilih anak ayam dengan tipe tulang membulat. Tipe tulang seperti ini umumnya akan menghasilkan pukulan yang keras, pedas dan membekas.

Sebaik apapun teknik tarung, seberapapun keras pukulan, dan sekuat bagaimanapun mental ayam bangkok yang kita miliki, jika ia tak punya nafas yang panjang, kemungkinan untuknya bisa menjadi ayam jawara yang selalu menangan di setiap medan laga, bisa diprediksi mungkin tidak ada.

Nafas ayam yang panjang adalah modal awal dari stamina yang tangguh bagi ayam aduan untuk dapat memberikan performa terbaiknya di setiap perjalanan pertandingan. Tanpa nafas yang panjang, ayam akan mudah lelah. Ia hanya akan bertarung cantik di awal laga, dan terseok-seok menadah pukulan lawan di akhir pertandingan sehingga akan kalah dengan mudah tanpa perlawanan.

• Melatih Nafas Ayam Bangkok
Menyadari bahwa nafas panjang adalah modal utama bagi ayam juara, maka di kesempatan kali ini saya akan membagikan pengalaman saya tentang bagaimana cara melatih nafas ayam bangkok supaya panjang dan tahan lama.

Latihan-latihan ini saya sudah buktikan dan lebih efektif jika diterapkan bersama dengan pemberian jamu ayam bangkok untuk nafas panjang yang resepnya sudah saya bahas pada artikel sebelumnya. Nah, berikut ini langsung saja kita bahas satu persatu cara melatih nafas ayam bangkok tersebut!

➢ 1. Latihan Lari
Cara pertama yang dapat dilakukan untuk melatih nafas ayam bangkok agar panjang adalah dengan memberikan latihan lari. Latihan lari yang rutin sangat efektif dalam membangun stamina sekaligus nafas ayam aduan kita.

Latihan ini dilakukan dengan bantuan ayam untulan. Caranya yaitu ayam untul dibawa berlari untuk memancing ayam yang dilatih mau bertarung. Setelah ayam yang dilatih berani, ayam untul ditarik ke belakang agar ayam yang dilatih mengejarnya. Pelatih bisa saja membawa ayam untul berlari agar dikejar oleh ayam yang akan dilatih. Akan tetapi, pelatih harus hati-hati agar jangan sampai terkena patukan atau pukulan ayam yang dilatih.

Sering saya alami, kerena terlalu emosi akibat tidak dapat menyentuh ayam untul sebagai pemancing, ayam yang dilatih pun melampiaskan emosinya kepada pelatihnya. Biasanya kaki orang yang membawa untul akan dihajar dan dipukul bertubi-tubi.

➢ 2. Kliter
Untuk memudahkan dalam latihan lari, kita juga dapat menerapkan latihan yang orang Jawa biasa menyebutnya dengan istilah kliter. Kliter adalah cara membuat ayam berlari mengitari kurungan ganda yang di dalamnya diberi ayam. Ayam yang ditempatkan di dalam kurungan dalam dapat berupa ayam dara atau babon, ayam jantan untul, atau bisa calon jagoan yang sedang dalam proses latihan.

Selain berfungsi menguatkan pernafasan, latihan ini juga bermanfaat memperkuat otot kaki, keberanian, dan semangatnya. Latihan kliter ini dapat dilalui oleh ayam antara 1-2 jam setiap harinya.

➢ 3. Bertarung di bawah terik matahari
Latihan bertarung di bawah terik matahari juga dapat melatih napas ayam. Ini disebabkan latihan di lingkungan yang agak ekstrim akan memperkuat stamina ayam. Bila napasnya bagus saat bertarung di bawah terik matahari, maka ayam tidak akan terkejut saat diikutkan ke arena laga. Napasnya akan bagus sehingga tidak tersengal-sengal menjalani pertarungan.

Lama latihan di bawah terik matahari ini cukup sekitar 15 menit yang dilakukan seminggu sekali. Pertarungan dilakukan dengan ayam yang sudah berpengalaman atau ayam lain yang juga dalam proses latihan. Hanya saja, jika ayam yang digunakan adalah ayam yang sudah bertaji, sebaiknya tajinya dibungkus agar tidak saling melukai.

Sebelum ditarungkan di bawah sinar matahari, ayam perlu diberi pakan nasi putih sebanyak satu genggam, kemudian dimandikan. Setelah dilap, kedua ayam ditarungkan. Selesai ditarungkan, ayam dimandikan lagi dan dijemur.

➢ 4. Renang
Latihan renang pada ayam sebetulnya lebih bertujuan untuk membuat ayam memiliki keseimbangan otot di seluruh tubuhnya. Kendati demikian, selain tujuan tersebut latihan renang juga memberikan beberapa manfaat. Salah satunya yaitu membuat nafas ayam menjadi lebih panjang.

Renang membuat ayam selalu berusaha mengatur nafasnya agar tidak mudah loyo dan dapat menggerakan badannya supaya tidak tenggelam. Jika latihan renang dilakukan secara rutin 2 kali seminggu, akan banyak sekali manfaat yang dapat Anda peroleh.

Ciri dan Cara Meningkatkan Pukulan Ayam Mematikan

Ciri dan Cara Meningkatkan Pukulan Ayam Mematikan

Pembahasan Mengenai Ciri dan Cara Meningkatkan Pukulan Ayam Mematikan Seekor ayam bangkok aduan disegani karena kemampuan memukulnya. Selain kemampuan bertahan, kemampuan pukulan juga merupakan modal awal yang musti dimiliki ayam aduan juara yang ingin memenangkan setiap perang gebrak di gelanggang. Adapun dalam praktiknya, kita bisa melihat bagaimana teknik bertarung dan jenis pukulan yang dimiliki suatu ayam ketika ia tengah bertanding.

Namun, dari pengalaman para botoh yang telah terasah, mengetahui apakah suatu ayam bangkok memiliki pukulan yang baik atau tidak, cukup dapat dilihat dari ciri-ciri khusus pada postur tubuhnya. Ciri-ciri ayam bangkok dengan pukulan mematikan tersebutlah yang akan dibahas pada artikel berikut ini.

Ayam bangkok yang memiliki pukulan mematikan pasti membutuhkan postur tubuh yang proporsional. Modal tersebut diperlukan untuk menciptakan pukulan kuat yang tepat sasaran mengenai bagian vital tubuh lawan. Secara lebih khusus, yang dimaksud dengan postur tubuh proporsional pada ayam dengan pukulan mematikan dapat dicirikan oleh bentuk badan, ukuran dan bentuk tulang, posisi badan, bentuk cakar, bentuk kaki, leher, dan bulunya. Berikut dibawah ini langsung saja kita bahas mengenai ciri dan cara meningkatkan pukulan ayam mematikan :

➢ 1. Bentuk Badan
Ayam dengan pukulan mematikan umumnya mempunyai bentuk badan yang bulat dan agak panjang. Bentuk badan seperti ini umumnya dapat menampung jumlah otot yang lebih banyak. Otot yang kuat pada ayam tersebut juga dicirikan dengan tekstur dagingnya yang seperti karet. Anda bisa menyentuh dan menarik otot pahanya untuk mengetahui seberapa kuat dan mematikan pukulan ayam bangkok aduan Anda.

➢ 2. Ukuran dan Bentuk Tulang
Tulang adalah organ gerak yang tak bisa dilupakan begitu saja. Tulang juga menunjang kekuatan pukul pada ayam aduan. Ayam aduan dengan pukulan kuat umumnya dicirikan oleh oleh ukuran tulang yang besar dan bentuknya bulat. Lihat pada bagian tulang kakinya dan Anda akan tahu seberapa kuat dan mematikannya pukulan dari ayam aduan Anda.

➢ 3. Posisi Badan
Posisi badan menentukan dalam menciptakan suatu pukulan yang mematikan. Dari pengalaman para botoh, ayam yang memiliki posisi badan bersudut 90 derajat sehingga punggungnya agak lurus, umumnya punya lebih banyak kesempatan untuk menyerang. Jadi jangan lupakan ciri yang satu ini.

➢ 4. Cakar dan Jari
Cakar dan jari yang kuat memegang peran penting dalam menciptakan pukulan yang dahsyat dan menimbulkan luka. Perhatikanlah ayam-ayam aduan yang spesifikasinya menjadi ayam pukul. Lihat bentuk cakar atau jari tengahnya. Ayam pukul trah juara umumnya memiliki jari tengah melengkung atau bengkok ke dalam.

➢ 5. Bentuk Kaki
Bentuk dan sudut kaki yang tepat akan menjadi modal awal bagi terciptanya gontayan kuat saat ayam memukul. Jika Anda melihat ayam dengan bentuk kaki agak siku bila diangkat, dapat dipastikan bahwa ayam tersebut adalah ayam trah juara, terutama jika dipadukan dengan keenam ciri ayam dengan pukulan mematikan lainnya.

➢ 6. Bentuk Leher
Bentuk leher yang besar dan rapat merupakan ciri ayam aduan dengan pukulan mematikan. Leher yang demikian menunjukan bahwa ayam tersebut memiliki otot-otot leher yang kuat. Otot leher yang kuat mencirikan otot tubuhnya juga kuat. Untuk urusan otot, Anda bisa melatih ayam aduan Anda dengan latihan-latihan fisik tertentu.

➢ 7. Bulu Lebat
Ciri ayam bangkok dengan pukulan mematikan adalah bulu yang lebat. Bulu terutama di bagian sayap adalah amunisi utama untuk memenangkan duel udara. Bulu yang lebat memungkinkan ayam aduan Anda lebih dapat bervariasi dalam menciptakan manuver-manuver tak terbendung saat ia tengah bertanding.

Nah, demikianlah beberapa ciri ayam bangkok dengan pukulan mematikan. Ayam dengan kondisi tubuh seperti tersebut di atas, ketika ditandingkan pasti akan dengan mudah mengempur lawan. Selain menunjukan ciri pukulan yang mematikan, postur tubuh tersebut juga dipastikan akan kuat menahan gempuran lawan.

Baca Juga : Tips Mengatasi Ayam Penakut dan Cara Merawatnya

Setiap pecinta sabung ayam ataupun ayam aduan, pastinya mereka semua menginginkan bahwa ayam bangkok miliknya mempunyai kekuatan pukulan yang keras sehingga bisa menjatuhkan lawannya tanpa harus memerlukan waktu yang lama. Akan tetapi agar keinginan tersebut bisa dipenuhi, maka sangat diperlukan beberapa latihan latihan yang baik. selain latihan yang baik, kesabaran dan ketelatenan dari botoh ayam dalam merawat dan melatihnya adalah salah satu kunci paling utama.

Kemampuan bertarung ayam bangkok tentunya juga tidak akan maksimal jika kita sebagai pemilik hanya mengandalkan genetik dari ayam aduan tersebut. Meski berasal dari darah juara, ayam tetap perlu dilatih agar bisa terbiasa dengan teknik teknik bertarung melalui penerapan dari metode latihan fisik secara rutin.

Latihan seperti apa saja yang harus diberikan pada ayam bangkok aduan supaya memiliki pukulan yang keras dan juga mematikan? nah, untuk anda yang ingin memiliki ayam aduan yang memiliki pukulan yang keras dan juga mematikan maka lakukan latihan latihan seperti yang kami berikan dibawah ini.

• Latihan Membentuk Otot
Setelah sebelumnya dilakukan pelatihan dasar untuk membentuk otot-otot yang baru, selanjutnya adalah melakukan latihan untuk meningkatkan power (kekuatan) pukulan ayam. pada tahap ini latihan harus dilakukan secara periodik dan tetap lakukan latihan latihan seperti sebelumnya (pus up, jantur dan peregangan) dengan waktu yang lebih lama dibandingkan sebelumnya. Kemudian tambah dengan latihan-latihan sebagai berikut:

• Latihan Lompatan
Untuk meningkatkan kekuatan pukulan ayam aduan bisa dengan latihan lompatan. tujuan dari latihan lompatan adalah untuk memperkuat kuda kuda dari ayam aduan tersebut. caranya dengan memegang badan ayam dan mengangkatnya kira kira setinggi lutut kemudian ayam dilepas, dengan begitu kaki ayam akan melatih menahan berat badan ayam dan ini sangat berguna karena pada dasarnya saat ayam memukul ayam akan melompat.

• Latihan Dengan Barbel
Melatih otot ayam dengan barbell, seperti layaknya pemain tinju, ayam juga bisa dilatih dengan menggunakan barbell yang bisa anda dapatkan dengan membelinya. banyak sekali dari para botoh yang menjadi agen penjual barbell dan anda bisa membelinya melalui mereka. cara melatih dengan menggunakan barbell sangat beragam dan anda bisa mencobanya.

• Melatih Ayam Dengan Menggunakan Ayunan
Selanjutnya melatih ayam dengan ayunan. buatlah ayunan dengan menggunakan kayu atau bambu seperti layaknya pijakan pada kandang burung dan digantung menggunakan tali. cara melakukannya ayam diletakan atau di tangkringkan pada bambu dan kemudian diayunkan. dengan begitu akan melatih otot, keseimbangan dan akurasi pukulan dari ayam.

• Latihan Abar / Gebrak
Kemudian yang terakhir adalah latihan abar atau gebrak. abar adalah latihan tarung dengan menggunakan dua ayam. untuk latihan ini bisa dilakukan seminggu sekali dengan waktu yang disesuaikan dengan kesanggupan ayam 10-15 menit sudah cukup. disamping untuk melatih otot, abar juga akan meningkatkan mental dan satamina (nafas) ayam juga meningkatkan teknik tarung ayam aduan. Untuk keamanan abar bisa dilakukan dengan bungkus jalu atau bungkus patok.

Tips Mengatasi Ayam Penakut dan Cara Merawatnya

Tips Mengatasi Ayam Penakut dan Cara Merawatnya

Pembahasan Mengenai Tips Mengatasi Ayam Penakut dan Cara Merawatnya Mental dan keberanian ayam aduan merupakan yang paling penting oleh ayam petarung. Sebab keduanya dianggap sebagai senjata utama agar ayam memenangi laga dan menjadi juara. Saat melakukan abar pastinya kita pernah dihadapkan pada permasalahan ayam yang belum berani bertarung.

Umumnya ayam yang normal mentalnya akan mulai kelihatan saat menginjak usia tujuh bulan lebih, namun banyak juga ayam petarung yang sudah lebih dari tujuh bulan, memiliki tubuh besar dan sehat tapi tak memiliki mental petarung. Maka dari itu sebagai botoh sebaiknya mencari cara untuk memecahkan permasalahan ini.

Perlu diketahui ada beberapa faktor yang menyebabkan kenapa ayam muda tidak memiliki mental untuk bertarung. Diantaranya adalah faktor keturunan, sejak kecil selalu dibully oleh ayam lain, ayam trauma karena gangguan binatang lain misalnya anjing, dan kondisi lingkungan yang kurang nyaman untuk ayam. Berikut dibawah ini langsung saja kita bahas mengenai tips mengatasi ayam penakut dan cara merawat nya :

• Ayam Sebaiknya Dipisahkan
Pemisahan dapat dilakukan dengan meletakan ayam pada kandang yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Hal ini bertujuan untuk mengurangi resiko ayam muda bertarung dengan ayam lainnya.

Apabila dicampur pada satu kandang, kebanyakan ayam yang memiliki mental bagus akan membully ayam yang memiliki mental lemah sehingga ayam yang lemah menjadi terbiasa mengalah dan tidak berani bertarung. Ironisnya kebiasaan mengalah ini dapat berdampak buruk, misalnya saja saat ayam diadu ayam akan lari dan tidak mau bertarung.

• Berikan Jamu
Banyak yang mengistilahkan ayam yang tidak memiliki mental dengan “ayam tidak memiliki hati”. Sebenarnya yang dimaksud adalah ayam memiliki masalah pada organ bagian dalam tubuhnya terutama hati sehingga ayam enggan untuk bertarung.

Cara yang paling ampuh untuk mengatasi masalah ini adalah dengan memberikan jamu herbal. Ramuan jamu ini bisa dibuat dengan bahan-bahan alami seperti kunyit, madu, gula merah dan lainnya yang bermanfaat untuk stamina ayam.

• Berikan Suplemen Berupa Binatang Hidup
Sudah banyak para botoh yang memberikan pakan berupa binatang hidup untuk membuat ayam petarung lebih agresif. Binatang yang dimaksud adalah jangkrik, anak tikus, dan kodok. Sebaiknya ayam dibiarkan memakan dengan mengejar-ngejar mangsanya, maka dengan begitu sedikit demi sedikit mental ayam akan membaik.

• Ayam Dimasukkan ke Kandang Isolasi
Kandang isolasi maksudnya adalah untuk ayam muda yang mentalnya sudah benar-benar rusak. Contoh ayam yang mentalnya sudah benar-benar rusak yaitu dimana ayam sudah tidak memiliki keinginan untuk bertarung, bahkan dengan ayam betina atau ayam yang lebih muda pun tidak berani.

Kandang isolasi adalah kandang yang tertutup dan tidak terjangkau oleh ayam lain. Tujuan ayam dimasukkan ke kandang isolasi agar ayam yang lemah mental bisa sembuh setelah dikeluarkan karena sudah lama tidak melihat ayam lain dan biasanya hanya dalam hitungan minggu ayam yang tadinya lesu sudah mulai berkokok.

Baca Juga : Tips Untuk Melatih dan Jenis Taji Ayam Agresif

Dalam kesempatan kali ini, Saya akan memberikan beberapa tips dalam merawat ayam aduan setelah bertanding agar tetap bugar.

• Latihan Bertarung Untuk Ayam Bangkok
Ini merupakan sebuah tahap latihan yang paling akhir untuk melihat apakah ayam bangkok anda sudah siap untuk bertarung apa tidak, caranya adalah dengan melatih bertarung. Namun sangat penting untuk mencari lawan yang sepadan, dan latihan ini harus diawasi dengan sangat ketat.

• Melatih Kekuatan Ayam Bangkok Dengan Renang
Manfaat melatih ayam bangkok dengan renang adalah untuk menguatkan otot-otot ayam bangkok tersebut. Karena ketika ayam bangkok dimasukkan kedalam air, maka ayam terpaksa akan melakukan gerakan seperti mengepakkan sayap dan kaki serta menggerak gerakkan seluruh bagian tubuhnya agar tidak tenggelam didalam air.

Dengan latihan renang yang diberikan kepada ayam bangkok memiliki efek yang sangat bagus yaitu otot akan menjadi keras, sehingga tubuh ayam bangkok akan terlihat lebih kekar dan atletis. Pola latihan ini bisa dilakukan sebanyak dua kali dalam rentang waktu 2 sampai 3 menit saja, dan lamanya waktu bisa ditingkatkan seiring berjalannya latihan tersebut.

• Melatih Ayam Bangkok Untuk Meloncat
Ketika ayam bangkok sedang bertarung maka gerakan yang paling banyak dilakukan adalah dengan melakukan lompatan lompatan seperti meloncat, melatih ayam bangkok meloncat berfungsi untuk melatih kemampuan serta kekuatan untuk bertumpu. Selain itu ayam akan menjadi lebih aktif dan gesit sehingga dapat menghindari setiap serangan ketika sedang di adu.

Cara yang bisa anda gunakan untuk melatih loncatan pada ayam adalah dengan melempar lemparkan ke atas atau ke udara. Caranya adalah tangan kanan dan kiri anda menyangga pantat ayam tersebut setelah itu badan ayam diangkat seperti melempar setinggi tingginya dan dalam waktu yang bersamaan kaki ayam ayam akan melakukan cengkraman, hal ini bertujuan untuk merobek tubuh lawan dengan sangat kuat nantinya.

• Melatih Leher Ayam Bangkok
Memberikan latihan leher pada ayam bangkok hampir mirip latihan loncat. Caranya dengan mengangkat ayam ke atas juga. Namun yang disangga adalah pada bagian pantat (tepat di bawah brutu) dan bagian leher (di bawah kepala). Waktu mengangkat harus dilakukan secara bersamaan dan dengan kekuatan yang juga sama. Ketika diangkat maka urat dan leher ayam bangkok akan menjadi semakin keras.

• Merawat Ayam Bangkok Setelah Bertarung
Setelah bertarung ayam bangkok akan mengalami banyak sekali luka robekan di tubuhnya, segera obati luka luka tersebut dengan memberikan obat serta antiseptik namun terlebih dahulu luka tersebut harus dibersihkan dengan menggunakan air hangat.

Tips Untuk Melatih dan Jenis Taji Ayam Agresif

Tips Untuk Melatih dan Jenis Taji Ayam Agresif

Pembahasan Mengenai Tips Untuk Melatih dan Jenis Taji Ayam Agresif Kita semua pasti tau bahwa ayam jantan adalah jenis ayam jago. Setiap ayam jantan bisa menjadi ayam aduan yang handal. Namun hal ini pastinya harus didukung dengan pelatihan ayam tersebut. Maka dari itu, ayam aduan yang ditarung didalam permainan sabung ayam live s128 merupakan ayam aduan yang sudah mempunyai teknik tarung yang bagus dan juga agresif.

Saat ini kami akan mengulas kepada anda bagaimana cara merawat ayam jantan agar menjadi ayam aduan yang agresif. Untuk anda yang menginginkan ayam aduan anda menjadi Ayam Laga Aduan yang agresif ada baiknya anda untuk mengikuti langkah langkah yang sudah kami sediakan dibawah sini. Berikut dibawah ini langsung saja kita bahas mengenai tips untuk melatih dan jenis taji ayam agresif :

• Ayam Aduan Di Jemur
Pastinya sudah suatu hal yang wajib banyak diketahui oleh pecinta ayam laga untuk menjemur ayam bangkok aduan pada waktu pagi hari. waktu penjemuran sekitar jam 8-10 pagi dan tidak boleh dicampur dengan ayam lain apa lagi ayam betina. usia ayam bangkok siap unuk dilatih dengan menjemur adalah sekitar delapan sampai sembilan bulan.Manfaat dari menjemur ayam petarung ini bertujuan melatih pernapasan ayam tersebut. pada saat dijemur kerja jantung semakin sempurna, dan tubuh menjadi langsing dan berisi. namun sebelum dijemur ayam bangkok perlu dimandikan dulu. setelah dimandikan ayam bangkok akan berusaha mengeringkan diri dengan mengeluarkan energi penguapan air.

• Melatih Gerakan Menjantur
Langkah selanjutnya yang harus anda lakukan setelah latihan pernafasan, ayam bangkok perlu diberikan latihan gerak, namun untuk tahap awal masih terbatas pada gerak sayap dan kaki. latihan ini akan melatih kekuatan kaki dan sayap dan juga meningkatkan latihan pernapasan pada ayam aduan tersebut.Untuk cara Melatih gerak ayam petarung ini adalah dengan memegang pangkal ekor, kemudian angkat ayam tinggi tinggi, hingga kepalanya menggantung ke bawah. Dengan cara seperti ini, ayam bangkok akan mengepakkan sayapnya dan meronta menggerakkan kedua kakinya. biarkan kejadian ini berlangsung semenit atau dua menit, kemudian diturunkan dan biarkan istirahat sejenak

• Latihan Renang
Seterusnya anda dapat melakukan latihan pada ayam laga tersebut dengan latihan renang. latihan renang ini bertujuan untuk menguatkan otor otot tubuhnya. pada saat ayam dimasukkan ke dalam air ayam tersebut akan dipaksa untuk mengepakkan sayap dan menyepakkan kaki dan menggerakkan seluruh tubuhnya agar tidak tenggelam.latihan berat ini memaksa otot tubuh bekerja keras, sehingga tubuh ayam bangkok menjadi kekar dan terlatih. latihan renang ini pada awalnya bisa seminggu dua kali dengan waktu 2 3 menit selanjutnya frekuensi bisa ditingkatkan.

• Latihan Loncat
Saat ayam jago bertarung gerakan meloncat adalah hal penting yang perlu dilatih kekuatannya. jika tidak terlatih maka ayam jago mudah jatuh saat bertarung dan tidak gesit saat menghindari serangan lawan. cara melatih meloncat pada ayam bangkok ini dilakukan dengan cara menyempurnakan posisi kuda kuda bagi ayam, caranya bisa dengan melempar lemparkannya ke atas di udara bebas.Pantat ayam mula mula kita sangga dengan telapak tangan kiri yang dibuka lebar lebar, lalu tangan kanan demikian pula, perlu dibuka lebar dan ditelentangkan untuk menyangga bagian tembolok. sesudah itu ayam diangkat dan dilempar ke atas dalam waktu bersamaan. Ketika melempar, tangan kanan (bagian tembolok) harus mendapat dorongan yang lebih keras, sehingga posisi ayam akan terangkat seperti posisi hendak menerjang lawan yaitu kaki diangkat ke atas.

• Latihan Lari
Cara melatih Ayam Bangkok Aduan dengan berlari adalah dengan cara memegang jago yang lain, sedangkan jago kita dibiarkan bebas di tanah. lalu kita berlari lari kecil sambil memancing agar sang jago mengejar lawan. tetapi jangan sampai dia sempat mematuk ayam jago yang sedang kita pegang tersebut.

Untuk yang tertarik bermain dan ingin mengikuti salah satu taruhan di arena pertarungan secara live straming, maka anda harus memilik salah satu situs Taruhan Judi Sabung Ayam Terpercaya seperti SV388 dan S128.

Baca Juga : Trik Main Taruhan Judi Baccarat Joker338 Online

Sama seperti manusia, di setiap bagian tubuh yang ada pada berbagai jenis ayam aduan seperti bangkok tentu memiliki fungsi yang berbeda-beda. Tentu bagian tersebut juga berpengaruh saat ayam sedang ditarungkan didalam arena tarung sabung ayam. Namun bagian tubuh ayam yang paling diperhatikan ada di bagian kaki ayam.

Sebab pada bagian ini adalah bagian utama yang digunakan oleh ayam dalam menciptakan berbagai pukulan-pukulan yang mematikan terhadap tubuh ayam lawannya. Oleh karena itulah, pemahaman tentang kaki ayam bangkok wajib anda miliki sebelum mengambil keputusan untuk mempertemukan ayam jagoan Anda dengan ayam lawan lainnya di arena pertarungan.

Kali ini kami akan membahas secara terperinci tentang elemen taji atau jalu pada kaki ayam bangkok. Pehamaman bagaimana bentuk taji yang mematikan penting untuk diketahui sebagai salah satu indikator dalam menilai kemampuan yang dimiliki oleh ayam tersebut di arena laga. Secara umum, banyak penggemar ayam bangkok menyatakan bahwa letak taji atau jalu yang bagus adalah yang tidak jauh dari pangkal jari belakang.

Semakin dekat dengan pangkal jari belakang maka akan semakin bagus pukulan yang dimiliki oleh ayam tersebut. Sedangkan taji yang jauh dari pangkal jari belakang biasanya akan jarang dapat mengenai badan lawannya saat melakukan pukulan.

Selain letak, bentuk taji mematikan juga harus Anda perhatikan. Bentuk-bentuk taji untuk berbagai ayam sering kali dihiraukan, padahal hal tersebut merupakan faktor terbesar yang membuat pukulan seekor ayam menjadi begitu mematikan di atas arena laga. Nah, berikut ini adalah bentuk taji mematikan yang perlu Anda ketahui :

• Bentuk Taji Sangket
Bentuk taji sangket hampir sama dengan pedang arab. Taji seperti ini cepat tumbuh dengan panjang. Pangkal taji sedikit di atas pangkal jari belakang. Taji ini akan tumbuh menurun ke belakang yang akan semakin panjang akan membelok ke atas. Bentuk taji seperti ini akan mampu untuk mengoyak dan menusuk tubuh lawannya ketika melakukan pukulan pertama, apalagi jika lawannya sudah terpatuk dan terkunci olehnya. Ayam seperti ini akan memberikan pukulan kakinya berkali-kali dan biasanya akan langsung mengenai bagian penting tubuh lawannya sehingga lawan akan langsung roboh dan tidak dapat bangun kembali untuk melakukan perlawanan.

• Bentuk Taji Cantel
Sesuai dengan namanya, bentuk taji cantel hampir sama dengan bentuk kait atau pancing. Pertumbuhan taji seperti ini terbilang lambat, sehingga tidak akan dapat tumbuh sepanjang taji sangket. Taji ini akan keluar dari pangkal taji sedikit di atas jari belakang dan ke arah depan meruncing. Taji seperti ini juga akan cepat untuk mengenai sasaran jika melakukan pukulan sehingga termasuk ke dalam bentuk taji yang mematikan.

• Bentuk Taji Kumet
Bentuk taji kumet hampir sama dengan butiran biji jagung. Taji seperti ini tidak dapat tumbuh panjang dikarenakan pertumbuhan yang dialami nya terbilang cukup sangat lambat. Akan tetapi, terlihat kurang garang, ayam dengan bentuk taji kumet biasanya akan dapat menciptakan pukulan yang sangat keras terhadap lawannya. Terlebih jika pukulan yang dilakukannya tepat mengenai saraf lawannya otomatis akan langsung KO dalam waktu sekejap saja.

• Bentuk Taji Lepek
Ayam dengan bentuk taji lepek sebenernya merupakan ayam yang tidak memiliki taji. Pangkal taji tidak terlihat meskipun si ayam telah terbilang cukup tua. Akan tetapi, ayam seperti ini dipercaya memiliki kekuatan magis saat bertarung. Pukulannya yang akurat dan keras dengan menggunakan kuda-kuda yang tidak terduga. Bentuk taji mematikan yang sangat menakutkan untuk banyak penghobi ayam aduan.